Selasa, 17 Agustus 2010

Maka indah kamu menangis

Air mata; tangis


Air mata bagai penyubur hati, penawar duka.

Adakalanya bagai buih kekecewaan yang menghimpit perasaan

Air mata bagai air kotor diperlimpahan.

Pencinta dunia, mereka menangis karena dunia yang hilang.

Perindu akhirat menangis karena dunia yang datang.


Dari mata, mengitai setiap kemewahan yang penuh rakus,

mengalirlah air kecewa kegagalan, dari mata yang redup renung dirasakan lekat, mengalirkan air mata bisu mengharap kemenangan, serta rindu.


Air mata; tangis

Tangis adalah basahan hidup,

Hidup dimulakan dengan tangis,

Dicela oleh tangis dan diakhiri dengan tangis.


Lupakan tentang kita;

Gembira jika apa yang kita idamkan tercapai.

Menangis kalau yang kita cita terabai.

Nikmat disambut riang, duka menjemput duka.

sepenggal ini saksi yang nyata; kenapa...

" Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, pada hal ia amat buruk bagimu. DIA mengetahui sedangkan kamu tidak mengetahui." (AL BAQARAH : 216)

...kenapa masih bertanya.

inilah yang sering aku ulang bahwa telah ditulis, apakah akan mengulang kesalahan.

Tidak ada komentar: